Cipt: Fr. Albert Thius, SVD
Voc: Helmy, Aty, Bartho
Pada wajahMu yang suci
MataMu nampak bening sejuk lembut
Kau pandang para abdiMu berdoa…
Oh Bunda Pembantu Abadi
Engkau pangku anakMu Yesus Putra Allah
Sumber suka dan duka hatiku…
Hanya Engkau sendirilah yang tahu
Pahit dan manisnya hidupku…
Bukalah kepadaku oh Bunda
Pandangan penuh cintaNya tertuju…
Salib dan tombak bengis dilihatNya…
Oh Bunda Pembantu Abadi
Tangan Bunda dipegang didekapNya erat
Gambaran gelisah manusia…
Bagaikan terbayang sengsara maut…
Siksaan salah manusia
Pada wajahMu yang suci
MataMu nampak bening sejuk lembut
Kau pandang para abdiMu berdoa…
Oh Bunda Pembantu Abadi
Engkau pangku anakMu Yesus Putra Allah
Sumber suka dan duka hatiku…
Hanya Engkau sendirilah yang tahu
Pahit dan manisnya hidupku…
Bukalah kepadaku oh Bunda
Pandangan penuh cintaNya tertuju…
Salib dan tombak bengis dilihatNya…
Oh Bunda Pembantu Abadi
Tangan Bunda dipegang didekapNya erat
Gambaran gelisah manusia…
Bagaikan terbayang sengsara maut…
Siksaan salah manusia
Ya Bunda Maria Pembantu Abadi
Sejak dahulu sekarang dan nanti
Engkau senantiasa menjaga dan
melindungi kami
Anak-anak dan saudara-saudara
Yesus
Yang menanti datangnya suatu
dunia baru
Bunda Penebus kami
KepadaMu tertuju sgala pandangan
Dari mereka yang sakit, yang menderita, yang
tertindas
Di hadapanMu mereka meneteskan air mata
Dan keluh kesah mereka
Smoga mereka merasakan…
bahwa di bawah SALIB
Engkau menjadi Bunda kami
Dan tunjukkan kepada mereka
Perhatian dan Cinta Seorang Ibu
Bunda Gereja… Bunda kami
Ulurkanlah tanganMu yang
bersarungkan cinta
Dan wartakanlah kejujuran dan
keikhlasan
Landasan bagi tegaknya kerukunan dan persaudaraan
Bunda… jadilah pengantara kami
Sekarang dan sepanjang segala
masa. Amin.
MataMu ya Bunda Suci
Memberitakan pesanMu terindah…
Wahai kamu orang-orang berdosa…
Lihatlah Juru SelamatMu
Terdengar pesan indah
Namun kami lemah
Terbawa gelombang masa kini…
Kami pinta doaMu pada Bapa…
Oh Bunda Pembantu Abadi
Pandanglah dunia ini oh Bunda
Dunia yang penuh dengan kebencian…
Doakan perdamaian yang sejati…
Sadarkan hati manusia
Arahkanlah pikiran tingkah laku kami
Biarkan tampak cinta sesama…
Bantulah disaat ajalku tiba…
Oh Bunda Pembantu Abadi
No comments:
Post a Comment