30 August 2013
PASSION JESUS CHRIST
Passio Yesus Kristus
oleh: P. William P. Saunders *
Apa sebenarnya yang dimaksud dengan “Passio” Yesus Kristus?
~ seorang pembaca di Arlington
Passio
berasal dari bahasa Latin “patior” yang artinya “sengsara”. Passio
Yesus Kristus menunjuk pada sengsara yang diderita Kristus demi menebus
umat manusia, berawal dari sakrat maut di Taman Getsemani hingga
wafat-Nya di Kalvari. Kisah-kisah Sengsara dalam Injil menceritakan
detail sengsara Kristus, dan setidaknya sampai batas tertentu,
kisah-kisah tersebut sesuai dengan tulisan para ahli sejarah Romawi masa
itu - Tacitus, Seutonius dan Pliny Muda. Penemuan-penemuan arkeologi
yang dipadukan dengan penelitian-penelitian menggunakan ilmu kedokteran
modern menghasilkan gambaran yang akurat akan apa yang diderita Kristus.
Dalam abad di mana salib biasa digambarkan dengan Yesus “yang telah
bangkit” dan “sengsara” serta “korban” telah menjadi istilah-istilah
yang tidak disukai, hendaknya kita tidak kehilangan pandangan akan
kenyataan passio.
29 August 2013
SALIB : Hukuman Mati yang Ngeri dan Keji
Hukuman Mati yang Ngeri dan Keji
oleh: P. Kamilus Ndona Sopi, CP.
Hukuman
mati ini berasal dari negeri Persia, kemudian diambil alih oleh Yunani,
dan sejak perang dengan Kartago, orang Roma pun menggunakan hukuman
salib. Oleh bangsa Romawi salib dijadikan alat hukuman yang paling kejam
terhadap para budak dan orang-orang asing (terutama orang jajahan) yang
memberontak.
Konon,
hukum Yahudi menentukan bahwa para pemuja berhala, penghojat dan
pemberontak dirajam dengan batu dan digantung pada sebuah tiang. Mereka
dibiarkan mati secara mengerikan karena dipandang sebagai yang terkutuk
oleh Allah. Dan agar tidak menajiskan, maka mayatnya segera dikuburkan
(Ul 21:23). "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!" (Gal
3:13).
James Caviezel “The Passion of the Christ”
Wawancara:
Sebelum memainkan peran Yesus, pernahkah orang mengatakan bahwa kamu mirip Yesus?
Tidak
pernah. Waktu aku lebih muda, seseorang mengatakan bahwa aku mirip Mel
Gibson. Ketika aku mengatakannya kepada Mel, ia menjawab sambil tertawa,
“Tidak, aku jauh lebih cakep.”
Bagaimana kamu mendapatkan peran ini?
Dalam
suatu pertemuan makan siang di Malibu, Mel bertanya, “Tahukah kamu
bagaimana sesungguhnya Yesus wafat?” Aku mengerti maksudnya dan
bertanya, “Kamu ingin aku memerankan Yesus?” Mel menatapku dan menjawab,
“Ya.”
Aku
merasa takut sekaligus gembira. Aku mengatakan ya kepada seseorang yang
akan menjadikan kisah Injil hidup. Kemudian Mel mengatakan bahwa ia
akan membuatnya dalam bahasa yang sudah mati: Aram, Ibrani kuno dan
Latin.
Keesokan
harinya Mel menelepon dan bertanya, “Apakah kamu sungguh mau berperan
dalam film ini? Jika aku adalah kamu, aku tidak akan mau menerimanya.”
Sepertinya ia hendak mengujiku, sebab peran ini dapat berarti tamatnya
karirku. Aku menjawab bahwa setiap kita harus memikul salib kita
masing-masing - baiklah kita mengambil dan memikulnya, jika tidak, kita
akan jatuh tertimpa olehnya.
Mel
mengatakan bahwa akan banyak yang menentang dan ia bertanya apakah aku
siap. Aku mengatakan bahwa aku telah mempersiapkannya sepanjang hidupku.
Dan memang demikian.
The Passion of the Christ "Dalam Terang Passio"
PENGANTAR
Aku
merasa beruntung dapat menyaksikan film “The Passion of the Christ”
dengan dipandu oleh Romo Gabriel Antonelli, CP dalam Retret Sengsara
Yesus yang diadakan pada tanggal 20 - 22 Maret 2004 di Biara Passionis,
Bandulan - Malang. Pengalaman tersebut meninggalkan kesan mendalam
bagiku pribadi. Penjelasan-penjelasan yang disampaikan oleh Rm Gabriel
sebelum, selama maupun sesudah pemutaran film, sungguh membantuku dalam
menikmati dan berusaha menangkap pesan yang hendak disampaikan lewat
film karya Mel Gibson ini. Dengan segala kekurangan yang ada, aku
berusaha membagikan pengalaman berharga tersebut, dengan harapan
sebanyak mungkin orang dapat pula menikmati “The Passion of the Christ”
dalam terang yang benar dan dengan demikian dibangkitkan serta
dikobarkan dalam semangat cinta kepada Dia yang begitu mengasihi kita.
The Passion of the Christ
The Passion of the Christ, yang disutradarai oleh Mel Gibson, menggambarkan 12 jam terakhir hidup Yesus Kristus.
Mel
Gibson memasukkan iman Katoliknya yang kuat ke dalam film ini, demikian
juga James Caviezel, pemeran Yesus. Gibson mengejar kebenaran dalam
menyajikan kisah The Passion dengan berkonsultasi dengan para teolog
tingkat tinggi dan pejabat-pejabat gereja di Vatikan.
Di samping Injil dalam Perjanjian Baru tulisan Matius, Markus, Lukas dan Yohanes, Mel Gibson dan Ben Fitzgerald menulis naskahnya dari beberapa sumber lain, termasuk “The City of God”, tulisan Venerabilis Maria dari Agreda (1602-1665, mistikus dan visioner) dan secara bebas menyadur catatan harian Beata Anna Katharina Emmerick (1774-1824, mistikus, stigmatis, visioner, dan nabi) dalam “The Dolorous Passion of Our Lord Jesus Christ” (Dukacita Sengsara Tuhan Kita Yesus Kristus).
Seorang ahli bahasa Yesuit di Los Angeles, Profesor Bill Fulco, imam Yesuit yang juga bertindak sebagai pelatih dialog selama pengambilan gambar, menterjemahkan naskah film ke dalam bahasa Latin dan bahasa Aram.
Diperkenankan mengutip / menyebarluaskan artikel di atas dengan mencantumkan: “disarikan dan diterjemahkan oleh YESAYA: www.indocell.net/yesaya”
CARA MASUK KE PICASA GOOGLE
CARA MASUK KE ALBUM PICASA GOOGLE
Ada yang bertanya pada saya, "Pak, bagaimana caranya masuk ke dalam album saya di Picasa?".
Lalu saya bertanya, "Untuk apa kamu di Picasa?". "Mau menghapus foto-foto saya di Google", jawab teman.
Buat teman-teman yang mempunyai blog di Blogger/Blogspot, bila Anda mengisi foto ke dalam postingan, foto tersebut akan disimpan oleh Google di Album Picasa. Setiap user di Google akan diberikan kapasitas penyimpanan sebesar 1 GB per user. woww...
Setiap album Picasa Anda mewakili satu blog yang Anda buat. Satu album akan menampung semua foto dalam satu blog. Bila Anda mempunyai 5 blog, maka di Album Picasa akan tersedia 5 album.
Oke, caranya gampang. Tidak susah koq.
Langkah-langkah menghapus foto di album Picasa Google:
- Masuk ke akun Google (Anda harus punya akun di Google)
- Klik link berikut: Masuk ke Album Picasa.
28 August 2013
27 August 2013
26 August 2013
25 August 2013
Suka Duka SAMSUNG Galaxy Young
Saya punya HP Android Samsung Galaxy Young S5360 yang saya beli 2 tahun yang lalu di Rantepao. Selama 2 tahun berjalan, semuanya lancar-lancar saja. Tidak ada kerusakan apapun pada Galaxy Young. Samsung Galaxy Young ini sudah saya upgrade ke Sistem Operasi (OS) Android 4.0 Ice Cream Sandwich (ICS). OS-nya berjalan lancar, cuman agak lambat sedikit saat booting. Lama kelamaan makin lambat saja ini Galaxy Young. Kadang menjengkelkan juga...
Bulan ini (Agustus 2013) batterey-nya bunting (kembung) pada kedua sisinya. Ketahuan saat saya melepas casing belakangnya. Galaxy Young tetap dipakai selama beberapa minggu. Kalau di-charge selama 10 menit, batterey langsung full (100%). Tapi dipakai cuman bertahan 5 menit, langsung low bat hehehe.
Saya gantikan dengan batterey yang baru. Tapi saat dihidupkan cuma muncul ikon batterey yang menunjukan bahwa batterey lagi ci-charge, padahal batterey tidak di-charge. Aneh.... Saya mencoba beberapa cara tapi tetap tak bisa juga. Lalu saya coba tancap alat charger-nya. Bisa. Saya coba menghidupkan, bisa.
Saat malam, saya matikan Galaxy Young ini. Esok sore baru saya hidupkan. Betapa kagetnya saya... batterey-nya low. Anehhhhh.... pikirku, batterey-nya rusak lagi. Saya coba charge lagi sampai 100%, lalu saya hidupkan. Berhasil.... Galaxy Young tidak saya matikan dari kemarin sore hingga pagi ini. Batterey yang terpakai cuma 9%. Hebat juga ini Samsung Galaxy Young. Galaxy Young jadi aneh.... wkwkwkwk
Inilah keanehan saat Galaxy Young terlambat diganti batterey jika batterey-nya rusak.
Saran dari saya:
Saya gantikan dengan batterey yang baru. Tapi saat dihidupkan cuma muncul ikon batterey yang menunjukan bahwa batterey lagi ci-charge, padahal batterey tidak di-charge. Aneh.... Saya mencoba beberapa cara tapi tetap tak bisa juga. Lalu saya coba tancap alat charger-nya. Bisa. Saya coba menghidupkan, bisa.
Saat malam, saya matikan Galaxy Young ini. Esok sore baru saya hidupkan. Betapa kagetnya saya... batterey-nya low. Anehhhhh.... pikirku, batterey-nya rusak lagi. Saya coba charge lagi sampai 100%, lalu saya hidupkan. Berhasil.... Galaxy Young tidak saya matikan dari kemarin sore hingga pagi ini. Batterey yang terpakai cuma 9%. Hebat juga ini Samsung Galaxy Young. Galaxy Young jadi aneh.... wkwkwkwk
Inilah keanehan saat Galaxy Young terlambat diganti batterey jika batterey-nya rusak.
Saran dari saya:
- Janganlah ganti/upgrade Sistem Operasi Android Anda. Biarlah Sistem Operasi tetap aslinya....
- Segera mengganti batterey jika Galaxy Young Anda mulai cepat low bat.
- Jangan meng-instal aplikasi dari luar Play Store. Tapi jika Anda merasa aman, tidak masalah. Resiko Anda tanggung sendiri hehehe
Subscribe to:
Posts (Atom)